PIKOM IMM FIP UNM - Bismillahirrahmanirrahim. Kali ini berbagi info mengenai Hari Raya Idul Fitri. Idul Fitri (Bahasa Arab: عيد الفطر ‘Īdul-Fiṭr) adalah hari raya umat Islam yang jatuh pada tanggal 1 Syawal pada penanggalan Hijriyah. Karena penentuan 1 Syawal
yang berdasarkan peredaran bulan tersebut, maka Idul Fitri atau Hari
Raya Puasa jatuh pada tanggal yang berbeda-beda setiap tahunnya apabila
dilihat dari penanggalan Masehi. Cara menentukan 1 Syawal juga bervariasi, sehingga boleh jadi ada sebagian umat Islam yang merayakannya pada tanggal Masehi yang berbeda.
Pada tanggal 1 syawal mulai berakhirnya puasa pada bulan Ramadan,
kemudian merayakan Idul Fitri. Awal pagi hari selalu dilaksanakan Salat
Idul Fitri (Salat Ied), disunnahkan melaksanakan salat Ied di tanah
lapang atau bahkan jalan raya (terutama di kota besar) apabila area
ibadahnya tidak cukup menampung jamaah. Sebelum salat ied di lakukan imam mengingatkan siapa yang belum membayar zakat fitrah, sebab kalau selesai salat ied baru membayar zakatnya hukum nya sedekah biasa bukan zakat. Adapun hukum dari Salat Idul Fitri ini adalah sunnah mu'akkad.
Di malam sebelum dan sesudah hari raya, umat muslim disunnahkan
mengumandangkan takbir. Adapun kalimat takbir adalah sebagai berikut:
Arab | Latin | Terjemahan |
---|---|---|
الله أكبر الله أكبر الله أكبر | Allahu akbar, Allahu akbar, Allahu akbar | Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar |
لا إله إلا الله | la ilaha illa Allah | Tidak ada Tuhan selain Allah |
الله أكبر الله أكبر | Allahu akbar, Allahu akbar | Allah Maha Besar, Allah Maha Besar |
ولله الحمد | wa li-illahi al-hamd | Segala puji hanya bagi Allah |
Takbir mulai dikumandangkan setelah bulan Syawal dimulai. Selain
menunaikan Salat Sunnah Idul Fitri, kaum muslimin juga harus membayar zakat fitrah sebanyak 2,5 kilogram bahan pangan pokok. Tujuan dari zakat fitrah
sendiri adalah untuk memberi kebahagiaan pada kaum fakir miskin.
Kemudian, Khutbah diberikan setelah Salat Idul Fitri berlangsung, dan
dilanjutkan dengan do'a. Setelah itu, kaum muslimin di Indonesia
memiliki tradisi saling bermaaf-maafan, terkadang beberapa orang akan
berziarah mengunjungi kuburan.
Di Indonesia sering mengucapkan doa Minal 'Aidin wal-Faizin, sebenarnya itu adalah tradisi masyarakat Asia Tenggara. Menurut sebagian besar ulama ucapan tersebut ditidaklah berdasar dari ucapan dari Nabi Muhammad. Perkataan ini mulanya berasal dari seorang penyair di masa Al-Andalus, yang bernama Shafiyuddin Al-Huli, ketika dia membawakan syair yang konteksnya mengkisahkan dendang wanita di hari raya.
Adapun ucapan yang disunnahkan olehnya adalah Taqabbalallahu minna wa minkum ("Semoga Allah menerima amal kami dan kalian") atau Taqabbalallahu minna waminkum wa ahalahullahu ‘alaik
("Semoga Allah menerima (amalan) dari kami dan darimu sekalian dan
semoga Allah menyempurnakannya atasmu" dan semisalnya.”) dan semisalnya.
Amalan-amalan lain yang disunnahkan menjelang Idul Fitri adalah sbb:
1. Memperbanyak membaca takbir pada malam Idul Fitri. Itu merupakan
ibadah yang kita lakukan untuk meninggalkan Ramadhan dan untuk menyambut
kedatangan ‘Idul fitri. Oleh sebab itu, disunatkan kepada kita
mengucapkan takbir dengan mengangkat suara, bermula waktunya dari
terbenam matahari malam Hari Raya sehingga imam mengangkat takbiratul
ihram sholat ied. Firman Allah Ta‘ala :
"Dan agar kamu membesarkan Allah atas apa-apa yang telah Ia memberi
petunjuk kepada kamu, dan agar kamu bersyukur (atas nikmat-nikmat yang
telah diberikan”. ( Surah Al-Baqarah : 185)
2. Menghidupkan malam Idul Fitri dengan memperbanyak beribadah kepada
Allah, baik itu dzikir, sholat atau membaca al-Qur'an. Melantunkan
kalimat takbir juga merupakan ibadah yang dianjurkan pada malam Idul
Fitri. Dalam sebuah hadist riwayat Udah bin Shamit Rasulullah bersabda
:"Barang siapa menghidupkan malam Ied dengan beribadah kepada Allah,
niscaya hatinya tidak akan mati di hari dimana hati-hati manusia telah
mait" (H.R. Thabrani).
3. Mandi, memakai wangi-wangian, memakai pakaian yang terbaik, memendekkan
kuku yang panjang dan menghilangkan bau badan.
4. Bagi makmum disunnahkan agar datang ke masjid atau tempat sholat Ied
dengan berjalan kaki dan berangkat pagi-pagi setelah sholat Subuh.
Sedangkan bagi imam disunnahkan mengakhirkan kedatangannya ke masjid
hingga menjelang sholat.
5. Disunnahkan sarapan pagi dengan bilangan kurma ganjil sebelum berangkat
ke masjid untuk sholat Ied. (H.R. Bukhari)
6. Menunjukkan rasa gembira dan bahagia kepada semua orang yang ditemui
serta bersikap dermawan lebih dari hari-hari biasa.
7. Disunnah berangkat dan pulang dari masjid melalui jalan yang berbeda untuk syiar agama.
Sekian info ini, untuk info lainnya seputar Hari Raya Idul Fitri, dapat dilihat di :
Sumber :
id.wikipedia.org
pesantrenvirtual.com
0 komentar:
Posting Komentar